Alasan Kenapa Jangan Jadi Blogger! Hancur Hati melihat Pengunjung Blog Tidak Ada
Hay kawan! Masih ngeblog aja sampai hari ini dan masih semangat untuk terus menulis. Saya mengapreasi semangat kamu dengan memberi dua jempol saya
Dalam dunia perblogingan kita diajarkan untuk tidak menjadikan blog sebagai mesin pencetak uang bagi dompet kita
Namun, apakah kita bisa menolak pemikiran di benak kita jika kita ngeblog hanya sekedar hobi
Kalau aku nggak bisa gan, itu untuk saya sendiri sementara kalian mungkin berbeda. Setiap manusia memiliki pikiran dan pribadi masing-masing termasuk juga persepsi yang mereka yakini
Kalau saya sih memiliki persepsi yang saya yakini yaitu saya ingin mendapatkan uang dari blog. Pemikiran saya memang kapitalis, hehehehe
Tapi tunggu dulu, apa yang terjadi? Saya hancur. Hati saya hancur melihat pengunjung blog yang sepi bahkan tidak ada. Saya berpikir mengapa bisa blog saya sepi bahkan tidak ada pengunjung sama sekali
Apakah template yang saya gunakan kurang bagus sehingga membuat pedih mata pembaca
Atau kah tulisan saya yang seperti sampah yang patut untuk dibuang. Ataukah teknik yang saya gunakan salah dan apa yang harus saya lakukan
Berbagai hal sudah saya lakukan agar blog saya memiliki pengunjung walau hanya satu, satu saja. Namun hasil yang nihil telah saya dapatkan
Jika para suhu menyarankan kita harus mensubmit artikel kita ke webmaster tools, saya sudah lakukan
Jika para suhu menyarankan untuk optimasi keyword agar kita mendapat kata kunci yang banyak dicari, saya sudah lakukan
Saya membuat blog sekitar bulan romadhon kemarin, bisa dibilang saya termasuk bloger musiman yang hadir hanya seumur daun bayam
Seumur daun bayam maksudnya singkat. Singkat cerita waktu ketika masih baru merintis blog dan masih newbie saya sangat giat menulis artikel untuk memperbanyak pengunjung dan berbagai optimasi telah saya lakukan
Namun, pengunjung blog saya masih tidak ada, sempat berpikir untuk membeli domain sendiri pada waktu itu
Butuh waktu untuk berpikir dan akhirnya saya membeli domain di web penyedia domain lokal dengan harga relatif mahal untuk pelajar
Bukan nya senang yang saya dapatkan tetapi kekecewaan karena masih tetap sama, tidak ada pengunjung. Dan akhirnya mulai timbul kemalasan menulis dan akhirnya fakum dari dunia berblogingan
Tetapi walau fakum tetap saya masih suka nulis dan persepsi saya berubah dari saya ingin mendapat uang saya ganti menjadi “blog sebagai pengisi waktu luang saja” tapi boong
Saya tidak berpikir mau ada pengunjung nya ataupun tidak saya tidak perduli dan saya anggap biaya pembelian domain itu sebagai pengalaman saja
Tetapi bagi kalian saya sarankan tetap maju dan berkarya, karena usaha tak akan mengingkari hasil. Jika kamu ada usaha hasil nya pun akan mengikuti
Thanks for reading my article dan see you,,......
0 Response to "Alasan Kenapa Jangan Jadi Blogger! Hancur Hati melihat Pengunjung Blog Tidak Ada"
Post a Comment