Materi Biologi, 5 Penyakit dan Gangguan Yang Dapat Menyerang Hati Manusia
Apa yang kamu ketahui tentang organ yang satu ini? organ
terbesar, yap tepat sekali. Hati merupakan organ terbesar dalam tubuh manusia,
“bagaimana tidak”, hati manusia memiliki berat sekitar 1,5 kilogram. Bukankah
ini sangat berat untuk seukuran organ dalam manusia
Hati terletak diperut bagian kanan atas, dibawah diafragma
serta bagiannya memenuhi sebagian besar ruang dibawah tulang rusuk dan sebagian
kecil ruang di perut bagian kiri atas. Salah satu fungsi hati adalah
memproduksi urea dan garam empedu. Inilah yang menyebabkan kenapa hati termasuk
kedalam alat ekskresi manusia
Adapun fungsi hati antara lain seperti:
- Membersihkan tubuh dari zat berbahaya atau beracun
- Memecah lemak jenuh dan menghasilkan kolesterol
- Menghasilkan protein darah yang berguna untuk membantu proses koagulasi, pengangkutan oksigen dan kekebalan tubuh
- Menyimpan gula dalam bentuk glikogen, vitamin dan mineral
- Mengaktifkan berbagai macam enzim
- Menyimpan kelebihan nutrisi
- Menghasilkan empedu untuk membantu pencernaan makanan
Sebagai alat ekskresi, hati ternyata menopang beban yang
sangat berat. Itu sebabnya hati rawan sekali terkena gangguan penyakit yang
dapat menggangu proses kerjanya. Apa saja sih gangguan dan penyakit itu?
1. Hepatitis atau Radang Hati
Hepatitis adalah penyakit peradangan hati yang disebabkan
oleh infeksi virus, selain itu kebiasaan mengonsumsi alkohol, obat-obatan dan
gangguan auto imun juga dapat menjadi faktor penyebab penyakit ini. Virus yang
menyebabkan peradangan pada hati ini bernama virus hepatitis
Setidaknya ada 5 jenis virus hepatisis yang menyebabkan
peradangan hati, yakni virus hepatitis A, B, C, D, dan E. Selama ini, virus
hepatitis telah menjangkit lebih dari puluhan juta orang di berbagai belahan
dunia. Dan menurut riskesdas kemenkes
2014, indonesia menempati urutan kedua dengan wabah hepatitis B tertinggi di
Asia Tenggara setelah Myanmar
2. Penyakit Kuning
Penyakit kuning adalah kondisi menguningnya kulit dan bagian
putih mata (sklera) kerena kelebihan zat bilirubin dalam darah. Penyakit ini
dapat menyerang orang dewasa maupun anak-anak. Penyakit ini disebut sebagai
jaundice, hal ini karena gejala awal penyakit kuning ditandai dengan peubahan warna
kulit dan mata penderitanya
Penyakit ini merupakan gejala awal dari pada gangguan hati,
penyumbatan saluran empedu, dan adanya gangguan pada metebolisme bilirubin.
Sementara gejala dari penyakit yang satu ini sendiri adalah mata dan kulit
menguning, terjadi demam, cepat lelah, dan kadang disertai pingsan
3. Sirosis Hati
Sirosis hati adalah kondisi rusaknya organ hati akibat
tebentuknya jaringan parut. Jaringan parut ini terbentuk akibat penyakit liver
yang berkepanjangan, misalnya kerena infeksi virus hepatitis atau kebiasaan
mengoonsumsi alkohol dan obat obatan berbahaya
Kemungkinan teburuk dari sirosis hati adalah gagal hati yang
dapat menyebabkan kematian bagi penderitanya. Sementara gejala sirosis yang
dapat dirasakan oleh penderita nya antara lain:
- Perut kembung dan banyak angin, serta nyeri pada ulu hati
- Perut mengeras dan membesar
- Demam, mriang, dan tubuh sulit digerakan
Sirosis dapat dicegah dengan cara menghindari faktor
penyebabnya, seperti tidak mengonsumsi minuman keras dan obat-obatan berbahaya.
Selain itu jagalah pola hidup sehat dan makan-makanan yang bergizi agar
metabolisme tubuh tetap kuat
4. Kanker Hati
Kanker hati adalah penyakit yang disebabkan oleh pertumbuhan
sel pada hati yang tidak terkendali, faktor penyebab tumbuhnya sel yang tidak
terendali ini dipicu oleh mutasi sel yang diebabkan oleh zat karsinogenik
penyebab kanker
Adapun gejala dari penyakit ini adalah nyeri perut,
penumpukan cairan dalam perut dan pembengkakan organ hati. Sementara pengobatan
kanker yang harus dijalani penderita kanker hati sama dengan kanker lainnya
yakni: radioterapi, ablasi tumor, bedah, embolisasi dan terapi target
5. Hemokromatosis
Hemokromatosis adalah kondisi dimana tubuh khususnya hati telalu
banyak menyerap zat besi. Penderita hemokromatosis akan kelebihan zat besi
dalam darah karena tubuh terlalu banyak menyerapnya
Penyebabnya adalah adanya mutasi gen HFE yang mengatur
penyerapan zat besi dalam tubuh. Zat besi sendiri dibutuhkan tubuh untuk
pembentukan hemoglobin dalam sel darah merah. Dan kita ketahui bahwa hemoglobin
dalam darah sendiri berfungsi untuk mengikat oksigen
Bagi Penderita hemokromatosis, gejala yang ditibulkan karena
penyakit ini adalah mengalami rasa lelah sepanjang waktu, nyeri sendi, difusi
ereksi dan tidak mengalami haid. Adapun cara menghidari penyakit ini cukup
mudah, pertama hindari mengonsumsi suplemen zat besi dan minuman keras, dan
juga hindari makanan berzat besi tinggi
0 Response to "Materi Biologi, 5 Penyakit dan Gangguan Yang Dapat Menyerang Hati Manusia"
Post a Comment