6 Manfaat Gap Year/Menunda Waktu Untuk Kuliah Bagi Fresh Graduate SMA

Image pmb univ.prof.dr.moestopo

Ternyata lulus SMA tidak harus langsung kuliah loh, itu sama seperti saya atau bahkan teman anda. Saya tidak mengambil keputusan untuk langsung kuliah tetapi memilih menunda waktu untuk kuliah atau lebih dikenal dengan siswa gap year

Kenapa? Ada alasan tersendiri yang melatarbelakangi saya untuk mengambil keputusan yang terbilang besar dikala umur saya yang masih muda ini, yakni 18 tahun. Salah satu alasan nya adalah “saya tidak memiliki tujuan yang  pasti waktu itu, ingin mengambil jurusan apa setelah lulus SMA”

Jadi karena tidak tau apa sebenarnya jurusan kuliah yang pas sesuai bakat dan minat, akhirnya saya memutuskan gap year. Lebih jauh saya berpikir tidak mau menyia-nyiakan uang orang tua, waktu, dan pikiran saya karena tidak mengambil jurusan yang sesuai dengan pasion diri saya sendiri

Saya tidak ingin nantinya kuliah hanya kuliah saja tidak mendapat ilmu dari sana, atau bahkan merasa salah jurusan. Tentu menjalani sesuatu hal yang tidak di sukai akan berakibat pada buruknya hasil yang didapat. Betul tidak?

Akhirnya saya memutuskan untuk menunda waktu kuliah saya sembari memikirkan dengan matang bakat dan minat saya seperti apa sih. Dengan waktu satu tahun itu semoga dapat menghasilkan sebuah keputusan yang terbaik bagi saya sendiri

Alasan belum menemukan jurusan yang sesuai adalah salah satu alasan kenapa seorang siswa memilih menunda waktu kuliah, apa ada lagi? Ada. Ada beberapa alasan seperti: tidak memiliki biaya, gagal diterima PTN, menikah, ingin mengejar karier bekerja dan lain sebagainya

Hmmmm, banyak alasan untuk menunda waktu kuliah yah. Tetapi apakah ada dampaknya bagi seseorang siswa yang melakukan ini. Baik atau buruk, positif atau negatif?

Jawabanya adalah POSITIF.....................

Gap year menurut saya adalah positif, tetapi banyak cobaan yang dialami siswa gap year seperti dianggap pengangguran dan tidak memiliki masa depan. Yah, seperti menjadi bahan gibah para tetangga gitu

5 Manfaat Gap Year

1. Punya Waktu Untuk Berpikir Memilih Jurusan

Banyak orang diluar sana termasuk saya sendiri masih bingung mengambil jurusan kuliah bahkan setelah lulus dari SMA. Tidak mengetahui apa sebenarnya minat dan bakat dalam diri adalah alasannya

Jangan sampai menyesal dikemudian hari karena memilih jurusan yang tidak disukai. Kenapa? Kalian akan menderita dan tidak tulus menjalaninya. Hal ini akan berdampak pada kuliah kalian nantinya, seperti merasa salah jurusan, kesulitan dalam belajar, tertekan dan masih banyak lagi

Makanya jika masih bingung mau kuliah dengan jurusan apa, menunda waktu kuliah adalah pilihan terbaik. Dengan begitu diharapkan waktu satu taun yang tertunda digunakan untuk perpikir memilih jurusan yang sesuai dengan bakat dan minat

2. Dapat Mengembangkan Kemampuan Soft Skill Diri

Waktu satu tahun bukan lah waktu yang sebentar ada 12 bulan 52 minggu dan 365 hari, pertanyaan nya, mau digunakan buat apa waktu satu tahun tersebut?. Mau nganggur, malas-malasan, rabahan, tentu tidak demikian

Jangan sampai seperti itu, ingat bahwa teman kalian telah kuliah dan kalian tidak. Teman kalian mendapat ilmu baru, lingkungan dan teman baru sementara kalian tidak. Jangan sampai kalian tertinggal

Kalian harus mengembangkan kemampuan soft skill agar tidak tertinggal bahkan selangkah lebih maju dari teman kalian yang kuliah. Tahukah kalian, Menginjak industri 4.0 dimana serba cepat, ternyata kemampuan soft skill lebih dibutuhkan di dunia kerja

Soft skill seperti apa? Banyak. Misalnya adalah kemapuan bahasa inggris, komunikasi, komputer, menulis, mendesain, fotografi dan masih banyak lagi. Sebagai catatan, semakin banyak kemampuan soft skill kamu maka semakin banyak juga orang yang membutuhkan mu

3. Memiliki Waktu Untuk Belajar dan Pengalaman

Siswa gap year memiliki waktu yang lebih banyak untuk belajar, bagaimana tidak, sebagian besar waktu dari 24 jam itu adalah waktu luang. Gunakan waktu luang yang banyak itu untuk belajar, jangan untuk malas-malasan apalagi rebahan

Belajar apa? Belajar materi UTBK bagi kalian yang ingin masuk perguruan tinggi negeri dengan jalur SBMPTN. Ada lagi? Ada. Belajar kemampuan soft skill seperti yang telah saya jelaskan di atas agar kalian selangkah lebih maju dari teman kalian yang kuliah

Nilai plus siswa gap year adalah memiliki pengalaman yang dibutuhkan untuk masuk keperguruan tinggi negeri. Tidak seperti mereka yang baru lulus SMA dengan pemikiran yang labil dan minim pengalaman. Siswa gap year lebih berpengalaman sehingga memudahkan masuk ke perguruan tinggi negeri dengan jalur SBMPTN

Selain pengalaman-pengalaman itu, ada lagi pengalaman para siswa gabyear seperti kekuatan mental yang diuji ketika ditanya kuliah dimana? Kok gak kuliah? Dirumah ngapain aja? Nganggur ya? Dan sebagainya. Namun itu belum ditambah dengan gunjingan dan omongan tetangga yang kadang bikin telinga panas

4. Melatih Mental

Semua tindakan yang dilakukan oleh kita pasti tak akan lepas dari omongan orang lain, apakah karena kita ini spesial? Tentu tidak. Hal ini karena membicarakan orang lain adalah sifat dari manusia itu sendiri, lebih tepatnya bawa an lahir

Berbicara omongan orang lain, siswa gap year pasti akan mengalami suatu hal dimana akan menjadi bahan omongan orang lain. Pasti kalian bertanya kenapa? Jadi begini, banyak orang yang beranggapan gapyear dan tidak kuliah itu sama. Padahal beda

“ Tau gak itu anaknya si A kok gak kuliah yah, mau jadi apa kalo gak kuliah”

“Lulus SMA kok nganggur”

“kuliah dimana”

“Gak kuliah”

Dan masih banyak lagi perkataan orang yang akan membuat mental siswa gap year teruji. Lama-kelamaan akan biasa dan menjadikan mental anak gapyear setebal baja. Mereka akan kuat bertahan diatas omongan orang lain

5. Menambah Relasi dan Bekerja

Waktu yang tertunda untuk kuliah bisa kalian gunakan untuk bekerja, tiga atau lima bulan bahkan lebih untuk menambah uang tabungan kalian. Tentu kalian merasa tidak enak kan jika terus-terusan meminta uang jajan apalagi kerjaan dirumah hanya itu-itu saja

Walau orang tua merasa biasa saja namun kalian lah yang merasa tidak enak, makanya kerja. Memang untuk lulusan SMA untuk mencari kerja terbilang sulit, atau jika sudah bekerja pasti dengan gaji yang tidak seberapa

Tidak apa-apa, toh anggap saja kalian bekerja untuk menambah relasi dan pengalaman bekerja yang tidak dialami oleh teman kalian yang kuliah. Percaya atau tidak kalian akan lebih mandiri dan lebih menghargai uang nantinya

Gaji bukan segalanya, terima berapa pun yang penting halal...........

6. Lebih Dewasa Dari Maba Lainnya

Yang terakhir adalah, lebih dewasa dari mahasiswa baru lainnya. Ini adalah peryataan ketika kalian sudah kuliah setelah gapyear, kalian akan memiliki pemikiran yang pastinya berbeda dari mahasiswa baru lain tentunya. Dari segi umur saja kalian sudah berbeda, itu karena kalian kuliah dengan adik kelas kalian

Namun, dari segi pemikiran kalian lebih dewasa. Kalian akan terlihat lebih bijaksana dalam mengambil sebuah keputusan dari pada teman kalian yang sebenarnya adalah adik kelas kalian. Dan yang lebih bagusnya adalah kaka tingkat kalian yang sama dengan umur kalian

Tentu kalian akan lebih akrab dengan kaka tingkat kalian, apalagi jika kaka tingkat kalian adalah teman sewaktu SMA. Hal ini poin plus dimana kita akan lebih mudah bertanya tugas atau bahkan meminta bantuan mengerjakan tugas kepadanya

Pilihan memutuskan langsung kuliah atau menunda kuliah, keduanya baik. Asalkan ada niat dari dalam hati dan kesungguhan untuk berjuang menggapai masa depan. Gapyear yang baik adalah waktu kesehariannya di isi dengan kegiatan yang positif, bukan  untuk malas-malasan

Jika hanya untuk rebahan dan malas-malasan itu sama saja dengan pengangguran. Tidak ada manfaaat yang akan didapat, baiklah selamat berjuang. Trimakasih.............

Share this post